17
Agu
2012

2nd Book Drive of YBA/IYAA Chapter Karawang

Dalam rangka menjalankan program tahunan IYAA, yakni National Book Drive, Chapter Karawang sebagai partisipan telah mendistribusikan sebanyak 150 buah buku yang didonasikan pada hari Senin (13/08) ke Graha Yatim, sebuah panti asuhan di Jl. Panatayudha, No. 45, Karawang. Proyek ini tidak hanya melibatkan alumni dari YES, tapi juga alumni AFS dan volunteer.


2nd Book Drive Committee
(Atas, Kiri - Kanan)   Kak Daeng (YES Alumni 12) ;    Kak Ayu (JENESYS Short Program Alumni 11) ;   Kak Fathiya (AFS GER Alumni 12) ;   Kak Nacita (AFS FRA alumni 09) ;   Kak Gia (YES Alumni 11) ;   Kak Sylva (YES Alumni 11)
(Bawah, Kiri - Kanan)   Kak Ujang (YES Alumni 10) ;   Kak Bakti (Volunteer) ;   Kak Bajra (YES Alumni 11) ;   Kak Andi (YES Alumni 09)
Acara ini dibuka dengan pembukaan yang cukup meriah dari Kak Ujang selaku MC, dengan jargon yang  catchy :



Kak Ujang mengajarkan Jargon
Kak Ujang : Adik - adik...
Peserta : SIAP!
Kak Ujang : Siap?
Peserta : Allahuakbar!

Jargon tersebut menjadi sangat ramah dan khas, terutama setelah disebut beberapa kali (baca : diteriakkan) sampai kami semua dari panitia hapal, dan terus terngiang - ngiang di telinga, bukan hanya mengenai seberapa keras mereka dalam meneriakkannya, tapi mengenai semangat dan senyum mereka yang terus terbayang dan menyemangati kami.

Setelah itu acara dilanjutkan dengan acara pemberian sambutan dari perwakilan Panti, yakni Pak Lutfi, dan dilanjutkan dengan sambutan dari PO acara, yakni Kak Andi. Kedua sambutan disampaikan dengan maksud mempererat hubungan dan saling mengerti antara Graha Yatim dan Bina Antarbudaya.
Pak Lutfi Memberikan Sambutan di Acara BD 2

Acara selanjutnya yakni acara sharing dari para returnee, khususnya para Fresh Returnees, yakni Kak Fathiya, Kak Ayu, dan Kak Daeng, dan untuk menambah ke"seru"an, maka Kak Nacita, seorang returnee "muda", bersukarela untuk menceritakan pengalamannya sewaktu beliau menjamah Prancis. 

Sesi sharing dimulai dari Kak Daeng yang menceritakan pengalamannya berpetualang di Negeri Paman Sam. Para peserta tampak sangat antusias dalam berpartisipasi, tapi masih agak canggung, maklum, kan penampilan pertama, hehe. Para peserta sangat tertarik ketika topik Salju muncul, beragam pertanyaan mulai berdatangan, dan peserta tampak termotivasi sekali untuk berprestasi, demi dapat melihat salju dengan mata kepala sendiri. Semangat ya adik - adik :)

Kemudian sesi sharing dilanjut dengan penampilan dari Kak Nacita, returnee AFS Prancis. Di sesi ini, para peserta sudah mulai sangat aktif, terutama ketika sesi "Belajar Bahasa Prancis Singkat", yakni mengenal angka 1 - 10 dalam Bahasa Prancis, wah, rasanya seperti tempat ini mendadak ramai sekali, karena para peserta meneriakkan angka - angka dalam aksen sengau khas Prancis untuk mengikuti Kak Nacita. Ayo semangat ya adik - adik yang mau ke Prancis :D
Sesi Sharing dari 4 Returnee Negara yang Berbeda
Kemudian sesi dilanjut dengan sharing dari Jerman oleh Kak Fathiya, dan wah, ternyata para peserta sudah kenal dengan Jerman, terutama klub sepakbolanya. Sempat terjadi tanya jawab yang cukup menggelitik antara Kak Fathiya dengan peserta, berikut tanya jawabnya :

Kak Fathiya : Nama saya Fathiya, dan saya pertukaran pelajar di Jerman
Peserta : Wah, yang ada klub sepakbolanya ya kak?
Kak Fathiya : Iya, betul sekali, nama klubnya apa coba, hayo?
Peserta : Jerman, kak!

Kebanyakan peserta laki - laki memang bercita - cita menjadi pemain sepakbola, dan ingin sekali mengunjungi Jerman, wah, semangat ya adik - adik, ayo susul Kak Fathiya, biar bisa ke sana seperti dia :D

Kemudian, sesi dilanjut dengan sharing dari Kak Ayu, tapi ada sedikit keramaian di sini, ternyata mereka request returnee dari Korea, jujur, panitia sempat bingung waktu itu, untung ada Kak Sylva, yang bisa berbahasa Mandarin, dan cukup menghipnotis para peserta, jadi tenang dan sempat modus sedikit, dengan menuding Kak Sylva sebagai seorang personil Girlband, CherryBelle. 


Sesi sharing dari Kak Ayu berjalan lancar dan sangat menarik, hampir sama seperti Kak Nacita, Kak Ayu memberikan les singkat dalam berbahasa Jepang, seperti bagaimana cara memperkenalkan diri, dan sebagainya. Wah, keren ya adik - adik, ayo semangat belajar biar bisa ke Jepang seperti Kak Ayu :D

Antusiasme para peserta di sesi sharing ini sangat besar, dan kami berharap, mereka termotivasi dan belajar dengan rajin, agar bisa mencapai cita - cita mereka. Di tengah - tengah kesenangan ini, ada seorang anak yang sangat inspiratif, dia sangat cerdas, dia mampu menunjukkan di peta, di mana saja letak Amerika Serikat, Jerman, Prancis, dan Jepang, untuk anak seumuran dia, ini sangat luar biasa, dan di sini, di Graha Yatim, Kab. Karawang, mungkin kami telah menemukan seorang permata bangsa yang cerdas, Gilang namanya.


Gilang, "The One Who Can Answered It All in One Try"
Sesi Qasidah-an yang Dibawakan Oleh Peserta
Selanjutnya, dilanjutkan dengan sesi games yang dibawakan oleh Kak Bakti, seorang volunteer setia Bina Antarbudaya Chapter Karawang. Sesi games ini sangat menyenangkan, namun, hukuman yang diberikan apabila ada kesalahan pun menyenangkan, maka berbondong - bondong lah mereka salah, karena berebut ingin dihukum : Main Qasidah-an, dengan lagu "Sayang Sungguh Sayang". Akhirnya, sesi Qasidah-an yang tak terduga dan tak terjadwal sama sekali pun dimulai, ternyata mereka berbakat sekali lho!

Sesi Qasidah-an ini hampir saja melibatkan para panitia, yang belum bisa main, wah, kakak - kakak kalah nih, untung saja tidak jadi, karena waktu menunjukkan sudah masuk waktu Salat Dzuhur dan waktunya berbuka puasa bagi sebagian adik - adik peserta.

Selesai Salat Dzuhur dan istirahat, kami memulai sesi "I Have A Dream", sebuah sesi dimana para peserta diminta untuk menggambarkan cita - citanya masing - masing di selembar kertas, untuk ditempelkan di dinding, sebagai pengingat mereka akan mimpi dan memotivasi mereka untuk belajar lebih giat lagi. 

Di akhir sesi ini, ada pembagian hadiah, bagi peserta yang bersedia mempresentasikan apa yang telah ia gambar di depan teman - temannya. Ada yang mau jadi dokter, jadi polisi, dan jadi pemain bola, namun tidak sedikit juga, yang mau menjadi guru agama, atau ustadz. Ada seorang anak yang terinspirasi dari film "Ketika Cinta Bertasbih", dan bercita - cita bersekolah di Al-Azhar, Kairo, Mesir. Wah, semangat ya, dik, semoga impianmu tercapai, dan bisa menciptakan Indonesia yang lebih Sholeh :D


Menggambar Mimpi, Sebuah Langkah Awal Menuju Mimpi Mereka
Setelah selesai dengan sesi "I Have A Dream", acara dilanjutkan dengan sesi penyerahan buku secara simbolis, yang diwakili oleh Kak Andi dari pihak Bina Antarbudaya, kepada pihak panti yang diwakili oleh Pak Lutfi.

Kak Andi dan Pak Lutfi
Dengan penyerahan buku tersebut, berakhirlah acara Book Drive kedua dari Bina Antarbudaya Chapter Karawang. Mungkin buku yang kami bisa berikan tidak banyak, tapi semoga isinya dapat cukup membantu adik - adik dalam menggapai cita - cita mereka, dan menciptakan Indonesia yang lebih baik di masa depan. Amin 

Panitia dan Peserta Book Drive 2 Chapter Karawang





You may also like

5 komentar:

  1. Anonim8/20/2012

    Great job and well done guys! Maaf ngga bisa ikut hadir.

    Kak Nina

    BalasHapus
  2. Waaaaaaaa keren acaranya euy! Copas Kak Nina aaaah, Saya & hero Nolan juga ga bs ikutan, maaaaaaaap yaaaaa. Tang gal kami udah mudik, maklum orang udik yg kepaksa urbanisasi ke Kota besar ha ha ........Insya Allah next year we'll join the program.

    BalasHapus
  3. untuk info lebih lanjut soal panti asuhan bisa saya tanya siapa yah?

    BalasHapus
  4. Semoga Allah berikan kejayaan, mampir ya
    http://www.quantumfiqih.com/2014/06/majalah-digital-gratis-free-quantum_1673.html

    BalasHapus